Jakarta, CNBC Indonesia – Kementerian Pertahanan Jepang mengumumkan, dua helikopter angkatan laut Jepang telah jatuh di perairan dekat kawasan Torishima, Kepulauan Terpencil Izu, lepas pantai selatan Jepang bagian tengah.
Kedua helikopter patroli SH-60 sedang melakukan latihan anti-kapal selam pada Sabtu malam, saat sebelum jatuh. Lalu, hingga kini baru ditemukan satu jasad awak yang telah tewas sedangkan tujuh orang awak helikopter lainnya masih belum ditemukan.
Menteri Pertahanan Minoru Kihara mengatakan pada konferensi pers bahwa penyebab kecelakaan itu sedang diselidiki. Minoru memperkirakan, kedua helikopter iru tabrakan, sesuai sitemukannya kedua perekam penerbangan ditemukan berdekatan satu sama lain, sebagaiman dilansir Reuters, Minggu (21/4/2024).
The Japan Maritime Self-Defense Force (MSDF) dan Penjaga Pantai sedang mencari tujuh awak yang tersisa.
Sebelumnya pada hari Sabtu, Kepala Staf MSDF Yoshitaka Sakai mengindikasikan dia tidak yakin ada keterlibatan negara lain dalam kecelakaan itu.
Dalam postingan di X, Duta Besar AS untuk Jepang Rahm Emanuel menawarkan bantuan dari Amerika Serikat dalam upaya pencarian dan penyelamatan.
Artikel Selanjutnya
Myanmar Bergejolak, Etnis Ini Bikin Pemberontakan Anti-Junta
(hsy/hsy)