Jakarta, CNBC Indonesia – Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) akan segera melakukan pertemuan pada hari ini, Minggu (14/4/2024), setelah Israel meminta Dewan Keamanan mengutuk serangan Iran terhadap Israel dan menetapkan Korps Garda Revolusi Iran sebagai organisasi teroris.
Mengutip Reuters, Minggu (14/04/2024), Duta Besar Israel untuk PBB, Gilad Erdan, melalui suratnya pada hari Sabtu kepada Presiden Dewan Keamanan tersebut meminta diadakan pertemuan darurat.
Pertemuan akan berlangsung pada Minggu (14/04/2024), pukul 16.00 waktu setempat, menurut jadwal yang dirilis pada Sabtu malam.
“Serangan Iran merupakan ancaman serius terhadap perdamaian dan keamanan global dan saya berharap Dewan menggunakan segala cara untuk mengambil tindakan nyata terhadap Iran,” tulis Erdan dalam postingannya di X.
Iran meluncurkan sejumlah pesawat tanpa awak (drone) yang bisa meledak dan menembakkan rudal ke Israel pada Sabtu malam (13/04/2024), yang merupakan serangan langsung pertamanya terhadap wilayah Israel. Iran berisiko meningkatkan eskalasi besar-besaran karena Amerika Serikat berjanji memberikan dukungan kuat kepada Israel.
Langkah Iran ini merupakan imbas dari serangan drone Israel ke Konsulat Iran di Damaskus, Suriah pada 1 April 2024 lalu. Serangan Israel saat itu menewaskan tujuh petugas Garda Revolusi Iran, termasuk dua komandan senior.
Artikel Selanjutnya
Iran Ingatkan Petaka Besar Usai AS Veto Gencatan Senjata PBB
(wia)